Perkembangan teknologi yang begitu pesat dapat membantu pekerjaan termasuk di sektor pertanian. Ada berbagai alat pertanian canggih yang di kembangkan seperti alat pengolah tanah, peralatan menanam, irigasi atau pengairan, alat pemupukan dan pengendalian hama.
Hadirnya teknologi canggih tersebut membuat para petani tidak lagi bergantung pada tenaga manusia maupun tenaga hewan ternak seperti sapi dan kerbau.
Sebab, dengan teknologi pertanian membuat proses lebih singkat, mengurangi peran manusia dalam bekerja, memudahkan pemeliharaan lahan, dan bergerak mengarah ke pertanian modern.
Pertanian modern merupakan inovasi di sektor pertanian dengan menggunakan teknologi untuk mempermudah dan mempercepat aktivitas pertanian seperti pengendalian hama dan penyakit, serta proses pengolahan pasca panen.
Beberapa Negara dengan pertanian modern sebut saja Jepang, Amerika Serikat, Belanda, Australia, dan China. Kelima Negara itu menggunakan teknologi canggih di sektor pertanian seperti traktor tanpa awak, mesin panen, dan mesin panen.
Sedangkan teknologi untuk industri pertanian di Indonesia yang di terapkan oleh kementerian pertanian yaitu Transplanter untuk penanaman padi, Indo Combine Harvester untuk panen padi, mesin pemilih bibit unggul, alat pengering kedelai, dan instalasi pengolah limbah.
Alat Pertanian Modern Yang Memudahkan Petani
Alat pertanian modern dapat membuat pekerjaan mengolah lahan pertanian menjadi lebih efisien. Selain itu, teknologi pertanian dapat membantu untuk meningkatkan produktivitas hasil pertanian.
Berikut beberapa rekomendasi alat pertanian canggih untuk memudahkan petani melakukan pertanian modern, antara lain:
1. Traktor
Traktor merupakan kendaraan pengolahan lahan pertanian yang berfungsi menarik dan mendorong alat pengolah tanah. Kendaraan traktor menjadi salah satu alat yang paling menunjang petani dalam pengolahan tanah.
Adapun jenis traktor untuk pertanian yaitu traktor besar, traktor mini, dan traktor tangan. Jenis traktor yang di gunakan di sesuaikan dengan luas lahan dan jenis pertanian.
Untuk menjalankan sebuah traktor itu sendiri di perlukan bahan bakar berupa solar atau bensin.
2. Rotavator
Rotavator adalah alat yang dapat membantu dan memudahkan proses bercocok tanam. Dengan alat ini dapat membantu melakukan pengolahan tanah sebelum penanaman.
Fungsi rotavator kurang lebih sama dengan traktor, adapun yang membedakan yaitu rotavator di gunakan untuk dua tahap pengolahan.
Tahap pertama melakukan pengolahan tanah dengan cara membolak-balikkan tanah, kemudian tahap kedua merapikan tanah dan menyingkirkan tanaman liar yang dapat mengganggu lahan siap tanam.
3. Garu Piring dan Garu Sisir
Garu piring adalah alat yang berfungsi untuk membersihkan rumput dan bisa juga di gunakan untuk menutupi tanah yang sudah di sebar benih.
Sedangkan garu sisir merupakan alat yang di gunakan setelah penggunaan bajak singkal, sehingga tanah bongkahan yang baru di bajak dapat menjadi gembur.
Umumnya, alat ini di gunakan ketika tanah dalam kondisi basah setelah di olah dengan mesin bajak.
4. Cultivator
Cultivator adalah alat pertanian modern yang di gunakan untuk menghilangkan gulma dengan cara mengaduk dan menghancurkan gumpalan tanah.
Tanah yang sudah di olah dengan Cultivator menjadi hancur dan bertesktur halus. Sistem kerja cultivator yaitu sedikit menancapkan gigi kedalam tanah kemudian di tarik oleh penggerak traktor.
5. Mesin Penanam Padi
Salah satu alat pertanian yang memudahkan petani yaitu mesin penanam padi. Brand yang yang gencar melakukan inovasi alat pertanian yaitu Kubota. Kubota membuat alat pertanian NSPU-68C untuk membantu penanaman padi.
Alat ini dapat di gunakan untuk menanam padi dengan menyebarkan benih padi ke lahan persawahan dengan rapi, cepat, dan menghemat tenaga kerja.
Selain mesin penanam padi juga ada mesin penanam untuk jagung, kentang, dll.
6. Mesin Pemanen Padi
Bukan hanya mesin penanam padi yang ada saat ini, tetapi mesin pemanen padi juga telah di gunakan para petani untuk proses panen padi dengan mudah dan cepat.
Mesin pemanen padi di kenal dengan tiga jenis yaitu Reaper, Binder, dan Combine harvester.
Selain itu, juga ada mesin pemanen tebu, pemanen kacang tanah, mesin pemanen kentang, pemanen wortel, mesin pemanen kapas, pengupas kopi, dll.
Kemudian alat pertanian canggih lainnya juga telah di kembangkan untuk pemupukan dan pengendalian hama. Beberapa contohnya yaitu plastic mulch layer, mesin penebar pupuk, alat semprot dan penyiraman.
