Meski merupakan kawasan hunian terbaik di Depok yang menjadi impian warga Jabodetabek, tetapi isu Shila Sawangan bermasalah membuat persepsi negatif santer terdengar pada 2022.
Perumahan yang dikembangkan PT Pakuan Tbk hasil kolaborasi Vasanta Group dan Mitsubishi Corporation ini pun sempat dianggap sudah dibangun di atas berstatus lahan sengketa.
Untuk mengetahui lebih jelas terkait pemberitaan dan perkembangan kasus Shila Sawangan bermasalah hoax atau fakta, simak pembahasan berikut ini.
Kronologi Shila Sawangan Bermasalah
Kronologi Shila Sawangan bermasalah mulai berhembus setelah penerbitan surat Hak Guna Bangunan (HGB) oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Depok untuk PT Pakuan Tbk.
Di sisi lain, Mohammad Idris yang menjabat sebagai Walikota Depok justru mengumumkan pemanfaatan sebagian kecil lahan berizin tersebut untuk membangun Alun Alun Kota Depok Wilayah Barat seluas 3 hektar.
Padahal sebelumnya sudah ada Surat Keputusan Kepala Inspeksi Agraria (SK-Kinag) kepada pemilik tanah atas nama Ida Farida untuk lokasi lahan yang sama.
Kisruh sengketa lahan ini kemudian membuat Ida Farida berinisiatif untuk mengajukan diri sebagai penggugat di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandung, Jawa Barat.
Pengembang Shila Sawangan pun menyambut baik keputusan ini agar carut marut kasus sengketa lahan segera menemukan titik terang tanpa ada dampak buruk bagi para pemilik hunian.
Fakta Terbaru Kasus Shila Sawangan
Fakta terbaru kasus Shila Sawangan yang bermasalah tersebut akhirnya menemui titik terang setelah hasil putusan di tahap kasasi terpublikasi.
PTUN memutuskan untuk menolak permohonan kasasi Ida Farida dalam Surat Pemberitahuan Amar Putusan Kasasi Perkara Nomor: 519 K/TUN/2022/ Jo. No. 81/B/2022/PT.TUN.JKT Jo. No. 101/G/2021/PTUN.BDG.
Dalam putusan tersebut, Ida Farida selaku pihak pemohon kasasi diwajibkan untuk membayar biaya perkara pada tingkat kasasi sebesar Rp 500.000 sebagai hukuman denda.
Hasil putusan PTUN ini juga membuat pihak Shila Sawangan Depok, baik pengembang maupun pemilik hunian, merasa tenang karena status kepemilikan tanah telah dinyatakan legal.
Artinya, isu Shila at Sawangan bermasalah bisa ditepis hingga pengembang dapat kembali memberikan pelayanan terbaik melalui pembangunan fasilitas hingga serah terima unit tanpa hambatan apa pun.
Perkembangan Shila Sawangan Pasca Konflik
Adanya kepastian hukum bahwa Shila Sawangan tidak bermasalah membuat hunian di daerah Bojongsari, Depok ini semakin menunjukkan prospek positif.
Perkembangan Shila Sawangan pasca konflik membuat minat masyarakat meningkat karena dianggap mampu memberikan penawaran sebagai pilihan hunian terbaik dari sisi legalitas hingga fasilitas.
Popularitas Shila at Sawangan juga tidak lepas dari lokasinya yang tergolong strategis karena memiliki dua akses jalan utama, yaitu Jalan Raya Bojong Sari dan Jalan Raya Muchtar.
Keunggulan ini bahkan memudahkan para penghuni perumahan di Shila Sawangan dalam menghemat waktu perjalanan dari dan ke kawasan Jabodetabek.
Selain itu, hunian terbaik di Sawangan ini juga mudah diakses dari jalur tol Jakarta Outer Ring Road 2 (JORR 2), Cinere Jagorawi (Cijago), dan Depok Antasari (Desari) untuk mempersingkat perjalanan.
Fasilitas di Shila Sawangan
Bukan hanya lokasi yang strategis, fasilitas di Shila Sawangan juga menjadi keunggulan yang membuat perumahan ini layak disebut sebagai hunian impian.
Hunian bergaya natural yang tetap selaras dengan kehidupan masyarakat modern ini didukung fasilitas bermutu untuk menunjang gaya hidup kekinian.
Di sini tersedia area komersial dengan puluhan tenant populer, taman, jogging track, playground anak outdoor, lapangan olahraga, hingga pusat kebugaran tanpa harus pergi jauh dari lingkungan tempat tinggal.
Tipe Unit Shila at Sawangan
Untuk memenuhi selera calon penghuninya, pengembang menyediakan berbagai tipe unit Shila at Sawangan sebagai pilihan hunian dalam beberapa kategori sebagai berikut.
1. Lake Vista
Koleksi unit Lake Vista menghadirkan suasana rumah yang harmonis, mewah, privasi tinggi, dan eksklusif dengan tiga pilihan tipe, yaitu Pavilion, Tudor, dan Portico.
Tipe Pavilion menghadirkan konsep alami dan estetik dengan luas tanah 128 meter persegi dan luas bangunan 149,19 meter persegi yang memiliki 4 ruang kamar, 3 kamar mandi, dan 2 carport.
Untuk tipe Tudor dengan luas tanah 144 meter persegi dan luas bangunan 179,44 meter persegi memiliki 4 ruang kamar, 4 kamar mandi, dan 2 carport yang modern.
Sedangkan tipe Portico dengan 4 ruang kamar, 4 kamar mandi, dan 2 carport memiliki luas tanah 187 meter persegi dan luas bangunan 184 meter persegi yang dilengkapi akses langsung ke danau dari taman belakang.
2. Laguna
Koleksi hunian Laguna hadir untuk memenuhi kebutuhan rumah yang elegan dan nyaman sekaligus mewah dengan pilihan tipe Verdant dan Oakwood.
Tipe Verdant yang prestisius memiliki luas tanah 98 meter persegi dan luas bangunan 110,73 meter persegi didesain dengan 3 ruang kamar, 3 kamar mandi, dan 2 carport.
Sedangkan tipe Oakwood dengan desain interior sama tetapi memiliki rooftop dibangun di atas tanah seluas 112 meter persegi dan luas bangunan 136,21 meter persegi.
3. The Grove
The Grove merupakan tipe rumah klasik yang sesuai untuk gaya hidup keluarga dan komunitas yang nyaman.
Unit ini terdiri dari tipe The Terrace yang minimalis dan tipe Courtyard yang menawarkan hunian rumah dengan halaman terpisah yang nyaman.
Sama-sama di desain dengan 3 ruang kamar, 2 kamar mandi, dan 2 carport, The Terrace memiliki luas bangunan 79 meter persegi sedangkan Courtyard seluas 109,05 meter persegi.
4. Tilia
Unit Tilia memberikan pilihan hunian kontemporer yang mewah dan eksklusif dengan pilihan tipe Portico, Courtyard, serta The Terrace.
Demikianlah pembahasan mengenai pemberitaan dan perkembangan kasus Shila Sawangan bermasalah hoax atau fakta yang sudah kami rangkum.
Kepastian hukum yang membuktikan jika Shila Sawangan Depok tidak bermasalah akan meyakinkan masyarakat untuk mempertimbangkan kawasan perumahan ini sebagai pilihan hunian terbaik.
Pastikan juga untuk memilih tipe unit di Shila at Sawangan yang sesuai dengan impian, gaya, dan desain interior berdasar kebutuhan masing-masing penghuni rumah.
Untuk informasi lebih lanjut terkait perumahan Shila Sawangan bisa mengunjungi website resminya di https://shila.co.id.